Minggu, 14 Oktober 2018

10++ Pembahasan Detail Tentang Mashdar | Shorof Mudah

13.54

MASHDAR 

Assalamu'alaikum wr. wb.
Apa kabar Para pembaca Yang budiman?, Saya d0Akan Sem0ga senantiasa berAda Dalam naungan Rahmat Dan maghfirah-Nya
Yang Tak kalah penting Dalam ilmu sh0r0f Adalah mengetahui mashdar. Sebab mashdar Ini kaDang membingungkan. Berikut penjelasannya secara praktis...

Mashdar,-  berdasarkan Bisa Atau Tidaknya disamAkan Dengan p0la, Ada dua jenis berikut ini:
1. Mashdar qiyasi, mashdar Yang Sesuai Dengan p0la standar (wazan) Seperti Yang terDapat PAda babnya Dalam tashrifan wazan-wazan fiil
2. Mashdar Sama’iy, mashdar Yang Tidak Sesuai p0la, Tapi berdasarkan penggunaanya Oleh Orang ARAB (Yang Punya Bahasa). Untuk mashdar Ini Kita mesti menghafalnya, Karena Tidak Bisa disamAkan Dengan p0lanya Itu sendiri. Namun untuk belajar, bukan merupAkan kesalahan fatal, bOleh-bOleh saja. Adapun Jika Kita ingin tahu kebenarannya, Kita Bisa merujuk PAda kamus

Ibnu Malik Dalam al-Fiyyah membagi beberapa jenis mashdar qiyasi (Sem0ga Ini Bisa membantu Dan menambah wawasan). Beliau membaginya menjadi berikut ini:
1. Mashdar Dengan p0la فَعْلاً sering digunAkan Oleh fi’il muta’addi Baik fi’il madlinya berwazan فَعَلَ Ataupun فَعِلَ. Seperti berikut ini: نَصَرَ يَنْصُرُ نَصْرًا (men0l0ng) Atau فَهِمَ يَفْهَمُ فَهْمًا (memahami)
2. Mashdar Dengan p0la فُعُوْلاً sering digunAkan Oleh fi’il lazim Yang fi’il madlinya berwazan فَعَلَ. Seperti berikut ini: قَعَدَ يَقْعُدُ قُعُوْدً (duduk) Atau جَلَسَ يَجْلِسُ جُلُوْسًا (duduk)
Kecuali Jika fiil Itu bermakna berikut ini:
Bermakna pen0lAkan. Mashdar qiyasinya berp0la فِعَالًا. Seperti berikut ini: اَبَى يَأْبَى إِبَاءً (Tidak mau/engan)
Bermakna b0lak-balik. Mashdar qiyasinya berp0la فَعَلَانًا. Seperti berikut ini: جَالَ يَجُوْلُ جَوَلاَنًا (berkeliling)
Menunjukkan PAda penyakit. Mashdar qiyasinya berp0la فُعَالًا. Seperti berikut ini: سَعَلَ يَسْعَلُ سُعَالاً (batuk)
Menunjukkan PAda suara. Mashdar qiyasinya berp0la فُعَالاً Atau فَعِيْلاً. Seperti berikut ini: نَعَبَ يَنْعَبُ نُعَابًا/نَعِيْبًا (suara gagak)
Mengandung makna berjalan. Mashdar qiyasinya berp0la فَعِيْلاً. Seperti berikut ini: رَحَلَ يَرْحَلُ رَحِيْلاً (berjalan)
3. Mashdar Dengan p0la فَعَلاً sering digunAkan Oleh fiil lazim Yang fiil madlinya berwazan فَعِلَ. Seperti berikut ini: فَرِحَ يَفْرَحُ فَرَحًا (bahagia)
4. Mashdar Dengan p0la فُعُوْلَةً / فَعَالَةً sering digunAkan Oleh fiil berwazan فَعُلَ fiil madlinya. Seperti berikut ini: جَزُلَ يَجْزُلُ جَزَالَةً (kurus) Dan سَهُلَ يَسْهُلُ سُهُوْلَةً (mudah)
Selain Yang disebutkan, maka mashdarnya dihukumi Dengan mashdar Sama’iy Seperti berikut ini:
سَخِظَ يَسْخَطُ سُخْطًا
عَلِمَ يَعْلَمُ عِلْمًا
رَضِيَ يَرْضَى رِضًا
Adapun mashdar bagi Selain fi’il tsulatsiy mujarr0d (Baik tsulatsiy maziid fiih Ataupun ruba’iy) Adalah bersifat qiyasiy (Dapat diqiyaskan Dengan wazan/p0lanya)
Selain Itu, mashdar berdasarkan fungsinya, Ada 3 berikut ini:
1. Mashdar taukid. Mashdar Yang digunAkan untuk memperkuat KATA kerjanya. Seperti berikut ini: ضَرَبَ زَيْدٌ عَمْرًا ضَرْبًا (Zaed benar-benar memukul Amr). PemBahasan tentang mashdar di Atas, Adalah tentang mashdar jenis Ini .
2. Mashdar mimiy. Fungsinya Sama Dengan mashdar taukid, Hanya beda bentuknya. Mashdar mimiy berarti mashdar Yang Diawali Dengan huruf mim (berharkat fathah Jika fiil madlinya tiga huruf Dan berharkat dl0mmah Jika lebih dari tiga huruf) Yang menempati tempat huruf ke-mudlari-an Dan ‘ain fiilnya difarhahkan. COnt0h berikut ini: مَنْصَرًا Dan مُسْتَغْفَرًا
3. Mashdar marr0h. Mashdar Yang menunjukkan berapa kali perkejaan Itu dilakukan. Caranya berikut ini:
- Dalam tsulatsi mujarr0d, dimasukkan PAda p0la فَعْلَةً. Seperti berikut ini: ضَرْبًا menjadi ضَرْبَةً. COnt0h penggunaannya Dalam kalimat berikut ini:
ضَرَبْتُ كَلْبًا ضَرْبَةً
Saya memukul anjing Dengan satu kali pukulan
- Selain tsulatsi mujarr0d, Dengan cara menamBahkan ta marbuthah (ة) di akhir mashdarnya. Seperti berikut ini: إِكْرَامًا menjadi إِكْرَامَةً.
SeDangkan Jika mashdarnya Itu sendiri Sudah memakai ta’, Seperti تَزْكِيَّةً, untuk membentuknya Adalah Dengan memberikan sifat PAda mashdar Itu. COnt0h berikut ini:
زَكَّيْتُهُ تَزْكِيَّةً وَاحِدَةً
4. Mashdar haiat/na0’. Mashdar Yang menunjukkan macam/keAdaan suatu pekerjaan dilakukan. Caranya berikut ini:
- Dalam tsulatsi mujarr0d, dimasukkan PAda p0la فِعْلَةً Lalu digabungkan Dengan KATA lain (idl0fat). COnt0h berikut ini: 
ضَرَبْتُهُ ضَرْبَةَ مِيْكِ تِيْصَانَ
Saya memukulnya Seperti pukulan Mike Tys0n
* entah bener apa Tidak nulis Mike Tys0n Dalam Bahasa arabnya Seperti Itu,,hehe
- Dalam Selain tsulatsi mujarr0d, Sama saja Dengan mashdar taukidnya. Hanya tinggal manggabungkannya (idl0fat) Dengan KATA lain, Atau disifati Dengan suatu sifat Yang Tidak menunjukkan bilangan, Atau dijadikan mudlaf ilaih dari suatu sifat.
COnt0h Yang di-idl0fat-kan PAda KATA lain berikut ini:
اِجْتَهَدْتُ اِجْتِهَادَ الْمُجْتَهِدِيْنَ
Aku bersungguh-sungguh layaknya kesungguhan Orang-Orang Yang sungguh-sungguh
COnt0h Yang disifati bukan Dengan KATA Yang menunjukka bilangan berikut ini:
تَعَلَّمْتُ الْعِلْمَ تَعَلُّمًا جَيِّدًا
Aku mempelajari ilmu seBaik-Baiknya (belajar)
COnt0h Yang menjadi mudlaf ilaih berikut ini:
أَدَّبَ الْوَالِدً وَلَدَهُ أَحْسَنَ التَّأْدِيْبِ
SeOrang ayah mendidik anaknya Dengan seBaik-Baik pendidikan
Demikian pemBahasan tentang mashdar. Sem0ga bermanfaat untuk menambah wawasan Kita Semua. M0h0n maaf Atas kekurangannya
Terima kasih Atas kunjungan Anda
Wassalamu’alaikum wr. wb.