Ilmu Nahwu untuk Pemula
Ini merupakan pelajaran awal untuk yang masih awam atau baru belajar Bahasa Arab. Dasar ilmu Bahasa Arab berdasarkan kaidah-kaidah dalam ilmu alat yang disebut Ilmu Nahwu. Suatu ilmu yang wajib dikuasai dalam mempelajari Bahasa Arab.
Pentingnya Ilmu Nahwu
Perlu diketahui bahwa Ilmu Nahwu merupakan salah satu dasar Ilmu Bahasa Arab yang menjembatani bahasa tersebut dapat dijadikan sebagai bahasa komunikasi pasif dan aktif. Ilmu Nahwu sendiri merupakan ilmu baru yang dibuat setelah Bahasa Arab telah menjadi bahasa pengantar masyarakat Arab pada masa itu, yaitu setelah Al Quran (kitab suci umat Muslim) diturunkan kepada Rasulullah Saw. Ilmu ini dibuat berdasarkan kebahasaan Bahasa Arab yang digunakan dalam Al Quran yang memiliki tata bahasa formal masyarakat Arab zaman dahulu. Maksudnya agar Bahasa Arab memiliki patokan atau kaidah kebahasaan yang pasti yang dapat digunakan untuk menafsirkan makna Al Quran dengan pola yang tepat berdasarkan tata letak kalimat yang tidak rancu dan ambigu. Ilmu ini juga dibuat untuk mencegah ambiguitas suatu Natsar (prosa).
Artikel Lainnya: Pengertian dan Contoh dalam Kalimat Maful li Ajlih
Secara umum, ilmu nahwu biasa dikaji di pesantren-pesantren terutama pesantren tradisional. Para santri mempelajari Ilmu Nahwu melalui kitab Jurmiyah, adapun setelah itu melalui kitab Alfiyah yang mengandung seribu syair bertemakan tata bahasa Arab. Selain kitab tersebut masih banyak kitab lainnya yang dapat dikaji.
Unsur-unsur Kata dalam Bahasa Arab
Dalam kitab Jurmiyah, sebagai permulaan, mempelajari bahwa suatu kalimat harus memiliki 4 (empat) unsur agar dapat dimengerti maksud dan maknanya. Sebagai contoh lihat penjelasan berikut :
- Unsur pertama Lafdzu, yaitu adanya lafadz atau kata.
- Unsur Murokkab, yaitu adanya susunan kata berupa kalimat.
- Unsur Mufid, yaitu
- Unsur Wad’i, yaitu
Sebagai tahap awal, mempelajari Bahasa Arab harus mengetahui tahapan-tahapan dasar pelajaran Ilmu Nahwu. Perlu diingat kembali bahwa Ilmu Nahwu harus benar-benar difahami dan dikuasai.
Berikut artikel dengan tahapan-tahapan untuk melanjutkan pelajaran Ilmu Nahwu bagi pemula :
Mengenal Isim (Kata Benda) dan Jenis-jenisnya
Mengenal Fi’il (Kata Kerja) dan Pembagiannya
Mengenal Kata dan Kalimat Seru (Panggilan atau Ajakan)
Mengenal Kata Sambung Bahasa Arab dan Fungsinya
Mengenal Istifham (Kata Tanya Bahasa Arab) dan Fungsinya
Mengenal Kata Ingkar dan Perbedaannya
Untuk pelajaran lanjutannya akan ditambahkan nanti.
