Rabu, 19 Juni 2019

10++ Bina Mahmuz | Cara Paling Jitu | Shorof Mudah

KUPAS TUNTAS BINA MAHMUZ

Assalamu'alaikum wr. wb.
Puji bagi ALLAH, penguasa jagat raya. Sh0lawat-salam untuk NABI tercinta
Sebelum Saya menulis artikel Ini , Ada beberapa pertanyaan tentang bina mahmuz, Antara lain berikut ini:
Apa sih mahmuz Itu? kenapa fiil Yang berhamzah terkaDang hamzahnya hilang? apa cara Paling jItu memahaminya? Dan jenis-jenis bina mahmuz Itu apa saja?
Jika pembaca mengalami hal Yang Sama, Sem0ga sh0r0f praktis berikut ini: 'kupas tuntas bina mahmuz' Ini Bisa menjadi jawabannya
 Ada beberapa pertanyaan tentang bina mahmuz 10++ Bina Mahmuz | Cara Paling JItu | Sh0r0f Mudah
Bina Mahmuz,- Pengertiannya Adalah fi'il Yang huruf penyusunnya terdafat hamzah. Baik Itu fa fi'il, 'ain fi'il Atau lam fi'il. Tahukah Anda cara jItu untuk menguasainya?
PAda p0stingan kali Ini , Kita Akan membahasnya satu-persatu Sesuai Yang Ada PAda Kitab al-kailaniy.
Tapi sebelum Kita mulai, Ada Yang Harus diketahui Bahwa PAda prinsipnya, cara men-tashrif bina mahmuz Tidak beda Seperti fi'il-fi'il sh0hih lainnya (Karena memang hamzah Adalah huruf sh0hih). Hanya saja terkaDang hamzah Ini diperlakukan Seperti huruf 'illat Dalam beberapa k0ndisi. Alasannya Karena hamzah Adalah huruf Yang berasal dari pangkal tengg0r0kan Yang mana lisan Orang ARAB merasa Berat mengucapkannya Apalagi Jika hamzah Yang berharkat bertemu hamzah lagi Yang sukun (Kalau lisan Orang Ind0nesia, tampaknya biasa-biasa saja deh, hehe).
Oke s0bat, sekarang Kita bahas saja tentang fi'il-fi'il bina mahmuz Ini . Saya bagi menjadi 2 kateg0ri saja (mudah-mudahan lebih mudah)

1. Bina mahmuz PAda fi'il Yang sh0hih

a. Hamzah wajib dirubah ketika terDapat hamzah q0th0' Yang berharkat bertemu Dengan hamzah sukun SeTelahnya. Caranya Adalah hamzah sukun Itu dirubah menjadi huruf Yang Sesuai Dengan harkat hamzah sebelumnya. Maksudnya, Jika sebelumnya berharkat fathah, maka hamzah sukun diubah menjadi alif, Jika dl0mmah maka diubah menjadi wawu Dan Jika kasrah maka hamzah berubah menjadi ya. Seperti berikut ini: آمَن. Asalnya أَأْمَنَ. Lalu hamzah kedua Yang sukun dirubah menjadi alif, menjadi آمَنَ
SeDangkan, Jika hamzah pertama Adalah hamzah wash0l Dan Ada huruf berharkat sebelumnya, hamzah kedua Yang dirubah menjadi huruf alif, ya Atau wawu, dikembalikan lagi menjadi hamzah Sebagaimana asalnya. COnt0h berikut ini: اُوْمُرْ (fiil amar dari يَأْمُرُ) asalnya اُؤْمُرْ Lalu hamzah kedua dirubah menjadi wawu, menjadi اُوْمُرْ. Lalu dirubah lagi menjadi hamzah ketika sebelum hamzah pertama (hamzah wash0l) Ada huruf berharkat. Menjadi berikut ini: وَأْمُرْ. Dalam ayat al-qur'an berikut ini:
وَ أْمُرْ أّهْلَكَ بِالصَّلاَةِ
"Dan perintahlah keluargamu untuk sh0lat"
Intinya Baik Dalam tsulasi mujarr0d Ataupun mazidsh0hih Semua Atau Yang terDapat mu'tall, ketika Ada dua hamzah, Yang pertama berharkat Dan Yang kedua sukun, hamzah kedua wajib dijadikan huruf Yang Sesuai Dengan harkat PAda hamzah sebelumnya 
b. Orang-Orang ARAB, seLalu membuang kedua hamzah PAda fi'il amar KATA berikut ini: خُذْ، كُلْ Dan مُرْ.  Asalnya berikut ini: اُوْخُذْ، اُوْكُلْ Dan اُوْمُرْ. Seperti ucapan R0sul SAW berikut ini:
مُرُوْا اَوْلاَدَكُمْ بِالصَّلاَةِ لِسَبْعٍ
"Perintahlah anak kalian untuk sh0lat Karena Telah berusia tujuh tahun"
Atau Dalam surat al-Baq0r0h berikut ini:
يَآأَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوْا كُلُوْا مِنْ طَيِّبَاتِ مَا رَزَقْنَاكُمْ وَاشْكُرُوْا لِلهِ إِنْ كُنْتُمْ إيَّاهُ تَعْبُدُوْنَ
"Wahai Orang-Orang beriman, mAkanlah Yang Baik dari apa Yang Telah aku berikan PAda kalian Dan bersyukrlah PAda ALLAH Jika memang kalian Hanya menyembah PAda-Nya"
Jadi cara mentashrifnya Adalah Seperti Ini berikut ini:
أَمَرَ يَأْمُرُ أَمْرًا وَمَأْمَرًا فَهُوَ آمِرٌ وَذَاكَ مَأْمُوْرٌ مُرْ لَا تَأْمُرْ مَأْمَرٌ مَأْمَرٌ
Demikian Pula KATA أَخَذَ Dan أَكَلَ
PemBahasan pertama Dan kedua Ini disebut mahmuz fa' (fi'il Yang huruf fa' fi'ilnya hamzah). 
c. Untuk mahmuz 'ain (huruf 'ain fi'ilnya hamzah) Dan mahmuz lam (huruf lam fi'ilnya hamzah), Tidak Ada perubahan Dalam tashrifannya Selain KATA سَأَلَ يَسْأَلُ اِسْأَلْ. Fi'il Ini , bOleh dibaca سَالَ يَسَالُ Dan fi'il amarnya سَلْ. Dalam Al-Qur'an Al-Karim berikut ini:
سَلْ بَنِيْ اِسْرَآئِيْلَ كَمْ آتَيْنَاهُمْ مِنْ آيَةٍ بَيِّنَةٍ... (البقرة berikut ini: 211)
"Tanyalah Bani Israil, berapa Banyak tanda Yang nyata Telah Kami datangkan PAda Mereka.."

2. Bina mahmuz Yang Juga terDapat huruf 'illat

a. Mahmuz fa Dengan bina ajwaf. Seperti berikut ini: آبَ يَؤُوْبُ أَوْبًا. Mentashrifnya disamAkan Dengan قَالَ يَقُوْلُ. 
b. Mahmuz fa Dengan bina naqish. Seperti berikut ini: أَتَي يَأْتِي إِتْيَانًا. Mentashrifnya disamAkan Dengan رَمَى يَرْمِي رَمْيًا. Hanya saja, Orang ARAB membOlehkan pembacaan اِيْتِ Atau تِ PAda fi'il amar dari KATA يَأْتِي
c. Mahmuz fa Dengan lafif maqrun. Seperti berikut ini: أَوَى يَأْوِي أَيًّا. DisamAkan Dengan شَوَى يَشْوِي شَيًّا. Fi'il amar Dan fi'il nahyi-nya berikut ini: اِيْوِ لاَ تَأْوِ
Cara mentashrifnya Adalah berikut ini:
أَوَى يَأْوِي أَيًّا وَمَأْوًى فَهُوَ آوٍ وَذَاكَ مَأْوِيٌّ اِيْوِ لاَ تُؤْوِ مُؤْوًى مُؤْوًى

d. Mahmuz 'ain Dengan bina naqish. Seperti berikut ini: نَأَى يَنْأَى نَأْيًى Dan رَأَى يَرْأَى رُؤْيَةً. Mentashrifnya Sama Seperti رَعَى يَرْعَى رَعْيًا. Perhatikan cara mentashrifnya berikut ini:

نَأَى يَنْأَى نَأْيًى وَمَنْئًى فَهُوَ نَاءٍ وَذَاكَ مَنْئِيٌّ اِنْأُ لاَ تَنْأَ مَنْئًى مَنْئًى
Namun Orang ARAB terbiasa membuang hamzah untuk fi'il mudl0re رَأَى. Menjadi berikut ini: يَرَى. Fi'il amarnya pun bOleh اِرْأَ Atau رَ
e. Untuk mahmuz lam (huruf lam fi'ilnya hamzah) ditashrif Seperti biasa Sesuai p0la (wazan). Seperti KATA سَاءَ يَسَاءُ Atau جَاءَ يَجِيْئُ. Hanya saja, khusus Dalam Isim (KATA Benda Bahasa Arab) fa'ilnya hamzah (lam fi'il) pindah p0sisi menjadi 'ain fi'il, Lalu huruf 'illat dibuang (menurut al-khalil), maka hasilnya berikut ini: جَاءٍ. Pr0sesnya berikut ini: جَايِئٌ menjadi جَائِيٌ Lalu huruf ya dirubah menjadi harkat sebelumnya Sebagaimana dijelaskan Dalam bina naqish. 
Demikian Pula tatkala fi'il يَرَى Jika dimasukkan PAda wazan أَفْعَلَ, hamzahnya hilang berikut ini:
أَرَى يُرِي إِرَاءَةً وَمُرًى فَهُوَ مُرٍ وَذَاكَ مُرًى أَرِ لاَ تُرِ مُرًى مُرًى
Asalnya berikut ini:
أَرْأَى يُرْئِي إِرْآءً وَمُؤْرًى فَهُوَ مُؤْرٍ وَذَاكَ مُؤْرًى أَأْرِ لاَ تُؤْرِ مُؤْرًى مُؤْرًى
Nah, demikianlah penjelasan tentang fi'il bina mahmuz Yang Dapat Saya Sampaikan. Sem0ga bermanfaat Dan menjadi sarana untuk Kita Semua Dalam memahami teks-teks berBahasa ARAB terutama Al-Qur'an Al-Karim Dan hadits NABI SAW
M0h0n maaf Atas Segala kekurangannya.
Terima kasih
Wassalamu'alaikum wr. wb.